Masih Ada Burung Betet Liar Di Jakarta

- 10:06 PM

Masih Ada Burung Betet Liar Di Jakarta

 
Kota Jakarta telah menjadi kota metropolitan yng cuma menyisakan tidak banyak ruang terbuka hijau bagi atau bisa juga dikatakan untuk populasi burung serta hewan liar berkembangbiak. Namun siapa sangka, kalau di antara hutan-hutan beton di sudut Kota Jakarta yng masih rimbun oleh pepopohan diluar dugaan menyimpan aneka macam jenis burung eksotis salah satunya di antaranya merupakan burung betet biasa (Psittacula alexandri).
Seekor betet bertengger di ranting pohon. Foto: Jihad/ Burung Indonesia

Walau Jakarta telah padat oleh pemukian penduduk, nyatanya burung yng berukuran 34 cm yang dengannya 'kumis' hitam serta sayap hijau bersemburat kuning dan dada berwarna merah jambu ini tampak lebih mencolok di antara jenis-jenis burung yng umum di perkotaan semisal kutilang, burung gereja ataupun trucukan. Bunyi kicauannya yng parau serta nyaring membuat spesies burung ini gampang menarik perhatian.
Burung betet biasa adalah satu dari sekian banyaknya jenis burung paruh bengkok (parrots) yng masih umum dijumpai di beberapa daerah di Jawa. Yang dengannya masih adanya pohon-pohon rimbun di pinggiran kota-kota besar diluar dugaan menjai tempat tempat asal bagi burung betet tesebut beraktivitas serta berbiak.
Lantaran itu, Amat disayangkan kalau hingga ada orang yng berulah yang dengannya menangkapi orang-orang bagi atau bisa juga dikatakan untuk dijual ataupun menjadi sasaran tembak senapan angin, berlebi populasi hewan serta burung liar yng berada di perkotaan telah makin menipis baik spesies serta populasinya. Pemerintah setempat dalam hal ini Perlu mulai berani memberlakukan aturan yng lebih ketat mengenai pengawasan serta perburuan burung ataupun binatang liar yng ada di kota-kota besar.
Pemburu biawak di sekitar Istana Bogor, haruskah kondisi semisal ini dibiarkan? | foto: Bogor Heritage

Pendapat dari survey yng pernah di lakukan oleh Konservasi Kakatua Indonesia pada bulan April an Mei 2008, diperkirakan populasi Betet biasa yng berada di 12 tempat di Jakarta berjumlah sekitar 117 individu. Populasi yang telah di sebutkan tersebar di beberapa lahan terbuka hijau semisal Monas, Senayan, Ancol, serta Masji Istiqlal.
Dalam survey yang telah di sebutkan pula didapati bahwasanya betet biasa menyukai berhabitat di sekitar tanaman yng menjadi makanan utamanya,antara lain buah bungur Lagerstroemia speciosa, bunga tanjung Mimusops elengi, buah salam Syzygium polyanthum, buah palem raja Roystonea regia serta buah beringin Ficus benjamina. Sementara itu, jenis pohon yng dimanfaatkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk bersarang antara lain merupakan flamboyan.
Betet biasa, burung yng masih bertahan di perkotaan. Foto: Tri Susanti/ Burung Indonesia

Sejatinya Red-breasted Parakeet ini tersebar luas di India, Cina Selatan, serta Asia Tenggara (kecuali Semenanjung Malaysia). Di Indonesia, jenis ini tersebar di beberapa pulau di tempat Sunda Besar serta terbagi menjadi enam anak jenis.
Anak jenis pertama yakni P. alexandri alexandri yng tersebar di Jawa serta Bali serta diintroduksikan ke Kalimantan Selatan. Sementara itu anak jenis P. a. kangeanensis cuma tersebar di Kepulauan Kangean, P. a. dammermani di Kepulauan Karimunjawa, P. a. perionea tersebar di Pulau Nias, P.a major tersebar di Kepulauan Lasia serta Pulau Babi, serta P.a cala tersebar di Pulau Simeuleu.
Saat ini tinggal bagaimana kemauan kita serta penduduk setempat mau melindungi lingkungan serta kelestarian hewan serta burung liar yng berada didalamnya, ataupun mau membiarkan lingkungan kita rusak yang dengannya sifat tak peduli. Selain itu diharapkan sikap tegas pemerintah dalam upaya melindungi alam, lingkungan, serta hewan ataupun burung liar di dalamnya.
Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2014/09/masih-ada-burung-betet-liar-di-jakarta.html.

Seputar Masih Ada Burung Betet Liar Di Jakarta

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Masih Ada Burung Betet Liar Di Jakarta