Tips Perawatan Burung-madu Lomba
Tips Perawatan Burung-madu Lomba | Referensi terbaru di 2017 via web Kicau Burung. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Kicau Burung. Artikel ini di beri judul Tips Perawatan Burung-madu Lomba. Konten ini untuk anda pembaca setia https://kicauburung5.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Tips Perawatan Burung-madu Lomba terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Kicau Burung dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Kicau Burung di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Tips Perawatan Burung-madu Lomba di bawah ini dari situs web Kicau Burung.Memelihara burung-madu / kolibri bagi atau bisa juga dikatakan untuk dilombakan tentu butuh perhatian lebih khususnya dari segi pemberian pakan hariannya. Walaupun burung-madu dikenal menjadi pemakan serangga, akan tetapi jenis burung ini pula butuh asupan nektar bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperoleh energinya. Berikut cara perawatan burung-madu lomba.
Tak jauh berbeda yang dengannya hummingbird (burung kolibri yng sebetulnya), burung-madu pula butuh nektar bagi atau bisa juga dikatakan untuk memulihkan energi orang-orang yng habis terbuang. Bagi spesies burung dari keluarga Nectariniidae nektar ibarat bahan bakar bagi orang-orang yng dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menunjang aktivitas harian orang-orang salah satunya berkicau bagi atau bisa juga dikatakan untuk memanggil ataupun mengancam burung yng memasuki wilayah orang-orang.
Oleh lantaran itu, kebutuhan akan nektar yang telah di sebutkan Perlu dipahami yang dengannya benar oleh kicaumania yng memelihara burung-madu di rumahnya, berlebi lagi tidak sedikit kasus kematian jenis burung ini yng diakibatkan oleh pola perawatan yng tidak lebih tepat. Berikut beberapa perawatan umum burung-madu bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan.
Pakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung-madu
Nektar merupakan cairan kaya glukosa/gula yng diperoleh oleh bunga. Sebagian besar burung dari keluarga nectariniidae butuh nektar bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi stamina orang-orang. Di sayangkan, nektar asli yng berasal dari bunga gampang menguap andai di kenai udara, alhasil pakan ini tak bisa disimpan dalam cepuknya bagi atau bisa juga dikatakan untuk waktu lama.
Menjadi alternatifnya, tidak sedikit kicaumania memberikan madu ataupun air gula guna melengkapi kebutuhan harian burung yng dipeliharanya. Akan tetapi sebaiknya pemberian madu serta air gula di lakukan yang dengannya tatacara bergantian / selang-seling setiap beberapa hari sekali guna melindungi kondisinya supaya tetap rajin bunyi serta siap lomba.
Secara umum, burung-madu merupakan pemakan arthropoda (laba-laba) dan beberapa jenis serangga lain-lainnya. Kebutuhan akan laba-laba umumnya makin meningkat pada musim kawin serta berkembang biak. Laba-laba dipercaya bisa menaikan birahi burung yang dengannya cepat, menjadikan tidak sedikit kicaumania menyertakan binatang berkaki delapan ini dalam pakan tambahannya.
Adapun pakan tambahannya yng lain merupakan kroto serta ulat hongkong. Kroto diberikan dalam bantuk kapsul/telur yng diberikan dalam jumlah beberapa butir saja, sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ulat hongkong diberikan yng ulat sudah berubah kulit (berwarna putih).
Perawatan harian burung-madu
Pemberian pakan merupakan hal penting dalam perawatan harian burung-madu yng dipelihara bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan. Akan tetapi andai disertai yang dengannya pola rawatan harian lain-lainnya maka perawatan burung-madu akan menjadi lebih sempurna. Yang akan di sajikan kali ini beberapa pola rawatan harian burung-madu bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan.
Rutin menjemur burung di pagi hari yang dengannya lamanya penjemuran disesuaikan yang dengannya kebutuhan. Penjemuran umumnya berlangsung selama 1- 2 jam akan tetapi bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng dianggap tidak lebih birahi ataupun jarang bunyi maka penjemurannya mampu di lakukan dalam waktu yng lebih lama dari umumnya.
Mandi diberikan setiap beberapa hari sekali, akan tetapi pada burung yng akan dilombakan umumnya pemberian mandi akan dihentikan ataupun tak memandikan burung selama beberapa hari. Hal itu di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kondisinya supaya selalu siap tempur disaat berlomba.
Pengerodongan umum di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kondisi burung-madu supaya tetap mempunyai energi serta stamina yng cukup tatkala bertemu lawannya di arena lomba ataupun latihan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng akan disiapkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk lomba, pemberian kerodong sebaiknya di lakukan sehari-hari serta cuma dibuka pada waktu burung tengah dimandikan, dijemur, serta diangin-anginkan saja.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang supaya burung-madu memiliki mental tarung yng lebih baik yang dengannya gaya berkicau yng lebih bersemangat, maka setiap seminggu sekali ataupun sebelum burung dilatih/dilombakan bisa di lakukan pengecasan yang dengannya burung betina.
Sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melatih mental burung muda supaya tak gampang ngedrop disaat bertemu lawan mainnya yng cukup tidak sedikit di arena lomba, maka setiap seminggu sekali burung yang telah di sebutkan dilatih yang dengannya burung sejenis dalam sebuah latihan kecil-kecilan bersama rekan satu komunitas.
Demikian beberapa cara perawatan burung-madu khususnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan.
Salam kicau!
Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2016/10/tips-perawatan-burung-madu-lomba.html.
Tak jauh berbeda yang dengannya hummingbird (burung kolibri yng sebetulnya), burung-madu pula butuh nektar bagi atau bisa juga dikatakan untuk memulihkan energi orang-orang yng habis terbuang. Bagi spesies burung dari keluarga Nectariniidae nektar ibarat bahan bakar bagi orang-orang yng dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menunjang aktivitas harian orang-orang salah satunya berkicau bagi atau bisa juga dikatakan untuk memanggil ataupun mengancam burung yng memasuki wilayah orang-orang.
Advertisement
Pakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung-madu
Nektar merupakan cairan kaya glukosa/gula yng diperoleh oleh bunga. Sebagian besar burung dari keluarga nectariniidae butuh nektar bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi stamina orang-orang. Di sayangkan, nektar asli yng berasal dari bunga gampang menguap andai di kenai udara, alhasil pakan ini tak bisa disimpan dalam cepuknya bagi atau bisa juga dikatakan untuk waktu lama.
Menjadi alternatifnya, tidak sedikit kicaumania memberikan madu ataupun air gula guna melengkapi kebutuhan harian burung yng dipeliharanya. Akan tetapi sebaiknya pemberian madu serta air gula di lakukan yang dengannya tatacara bergantian / selang-seling setiap beberapa hari sekali guna melindungi kondisinya supaya tetap rajin bunyi serta siap lomba.
Secara umum, burung-madu merupakan pemakan arthropoda (laba-laba) dan beberapa jenis serangga lain-lainnya. Kebutuhan akan laba-laba umumnya makin meningkat pada musim kawin serta berkembang biak. Laba-laba dipercaya bisa menaikan birahi burung yang dengannya cepat, menjadikan tidak sedikit kicaumania menyertakan binatang berkaki delapan ini dalam pakan tambahannya.
Adapun pakan tambahannya yng lain merupakan kroto serta ulat hongkong. Kroto diberikan dalam bantuk kapsul/telur yng diberikan dalam jumlah beberapa butir saja, sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk ulat hongkong diberikan yng ulat sudah berubah kulit (berwarna putih).
Perawatan harian burung-madu
Pemberian pakan merupakan hal penting dalam perawatan harian burung-madu yng dipelihara bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan. Akan tetapi andai disertai yang dengannya pola rawatan harian lain-lainnya maka perawatan burung-madu akan menjadi lebih sempurna. Yang akan di sajikan kali ini beberapa pola rawatan harian burung-madu bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan.
Rutin menjemur burung di pagi hari yang dengannya lamanya penjemuran disesuaikan yang dengannya kebutuhan. Penjemuran umumnya berlangsung selama 1- 2 jam akan tetapi bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng dianggap tidak lebih birahi ataupun jarang bunyi maka penjemurannya mampu di lakukan dalam waktu yng lebih lama dari umumnya.
Mandi diberikan setiap beberapa hari sekali, akan tetapi pada burung yng akan dilombakan umumnya pemberian mandi akan dihentikan ataupun tak memandikan burung selama beberapa hari. Hal itu di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kondisinya supaya selalu siap tempur disaat berlomba.
Pengerodongan umum di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kondisi burung-madu supaya tetap mempunyai energi serta stamina yng cukup tatkala bertemu lawannya di arena lomba ataupun latihan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng akan disiapkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk lomba, pemberian kerodong sebaiknya di lakukan sehari-hari serta cuma dibuka pada waktu burung tengah dimandikan, dijemur, serta diangin-anginkan saja.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang supaya burung-madu memiliki mental tarung yng lebih baik yang dengannya gaya berkicau yng lebih bersemangat, maka setiap seminggu sekali ataupun sebelum burung dilatih/dilombakan bisa di lakukan pengecasan yang dengannya burung betina.
Sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk melatih mental burung muda supaya tak gampang ngedrop disaat bertemu lawan mainnya yng cukup tidak sedikit di arena lomba, maka setiap seminggu sekali burung yang telah di sebutkan dilatih yang dengannya burung sejenis dalam sebuah latihan kecil-kecilan bersama rekan satu komunitas.
Demikian beberapa cara perawatan burung-madu khususnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk rumahan ataupun dilombakan.
Salam kicau!
Tulisan atau artikel Terkait
Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2016/10/tips-perawatan-burung-madu-lomba.html.
