Kenapa Burung Berwarna Cerah Sangat Rentan Terkena Katarak?

- 10:48 PM

Kenapa Burung Berwarna Cerah Sangat Rentan Terkena Katarak?

 
Katarak merupakan sebuah kondisi gangguan kebugaran atau kesehatan yng mampu menimpa seluruh jenis mahluk hidup. Pada burung peliharaan, katarak diluar dugaan lebih Suka dijumpai pada burung yng mempunyai bulu-bulu berwarna cerah. Hal ini sesuai penelitian para ahli yng menyebutkan bahwasanya burung berwarna cerah sangat rentan terkena katarak.
penyebab katarak
Mata burung yng terkena katarak

Dari jurnal ilmiah yng diterbitkan oleh Comparative Biochemistry and Physiologi, Dr Ismael Garvan dari Paris-Sud University mengungkapkan dalam penelitiannya bahwasanya burung-burung berwarna cerah semisal merah, oranye, serta kastanye sangat rentan mengalami kerusakan mata, salah satunya katarak.
Hasil penelitian itu menyebutkan mengenai pigmen pheomelanin yng berkaitan erat yang dengannya katarak yng berlangsung pada sebagian besar jenis burung. Pigmen yng pula didapati pada kita-kita ini memegang peranan dalam kemunculan rambut / bulu yng berwarna merah.
Katarak yng berlangsung pada burung biasanya penyebabnya yaitu oleh paparan radiasi ultraviolet (UV) yng terkandung dalam sinar matahari. Oleh lantaran itu, sangat dianjurkan supaya burung peliharaan tak terlalu lama dijemur di bawah sinat matahari langsung. Penjemuran yng terlalu lama sangat beresiko burung alami katarak, lebih-lebih burung yng mempunyai warna-warna cerah.
Katarak adalah gangguan kebugaran atau kesehatan yng berlangsung pada mata. Gangguan ini memicu peningkatan kepadatan (opacity) ataupun keruhan pada lensa mata burung. Andai diperhatikan, katarak pada awal mulanya cuma berupa satu titik kecil yng berwarna keputihan yng andai tak segera ditangani maka titik yang telah di sebutkan akan makin melebar serta menutupi lensa mata burung. Andai satu dari sekian banyaknya mata telah terkena katarak yng cukup parah, maka sangat besar mungkin bagian mata yng satu lagi akan mengalami hal yng percis.
Penelitian yang telah di sebutkan pula mengungkapkan kalau beberapa spesies burung diketahui mempunyai antioksidan yng mampu mencegah efek tidak baik dari paparan berlebihan sinar ultravioet. Namun, sebagian besar jenis burung yng mempunyai bulu-bulu berwarna cerah ataupun kemerahan tak dibekali yang dengannya perlindungan yang telah di sebutkan.
Hasil penelitian ini kembali mengingatkan kita bahwasanya penjemuran yng terlalu berlebihan sebetulnya tak baik bagi burung peliharaan. Selain resiko katarak, burung mampu mengalami dehidrasi malah stres yng berujung pada kematian.
Burung-burung berwarna cerah tak mempunyai perlindungan menjadikan radiasi ultraviolet akan langsung memicu gangguan pada mata orang-orang, sedangkan burung yang dengannya warna yng cenderung lebih gelap ataupun campuran warna lain-lainnya akan mempunyai antioksidan yng bisa atau mampu mencegah kerusakan mata akibat penjemuran yng cukup lama.
Lihat pula: Penyebab serta tatacara mengobati katarak pada burung
Adapun faktor lain yng mampu menjadi pemicu katarak pada burung merupakan kekurangan gizi serta syok. Selain itu, mampu pula penyebabnya yaitu oleh penyakit metabolik lain-lainnya semisal diabetes, peradangan, serta infeksi. Malah katarak mampu pula penyebabnya yaitu oleh faktor keturunan / genetik.
Mudah-mudahan berguna, serta jangan tidak ingat bagi atau bisa juga dikatakan untuk membagikan goresan pena ini andai dirasa berguna bagi kamu ataupun kicaumania yng lain-lainnya.
Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2017/02/Penyebab-burung-berwarna-cerah-sering-katarak.html.

Seputar Kenapa Burung Berwarna Cerah Sangat Rentan Terkena Katarak?

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Kenapa Burung Berwarna Cerah Sangat Rentan Terkena Katarak?