Menangkarkan Burung Parkit

- 8:24 AM

Menangkarkan Burung Parkit

 
Berternak ataupun menangkarkan parkit lumayan gampang-gampang sulit. Jenis burung ini terbiasa hidup berkoloni, andaikan ada yng satu dari sekian banyaknya burung yng sakit serta tak langsung di isolasi (dipisah) umumnya akan cepat menyebar kesemua burung yng ada dalam satu sangkar yang telah di sebutkan namun meski bagaimanapun beternak parkit Amat menyenangkan karna jenis burung ini mempunyai kelebihan dalam corak warna bulunya yng cantik yang dengannya banyak sekali warna yng menarik ( bright and full color ) serta kadang suaranya pula tidak sedikit menarik perhatian pecinta burung kicau. Pula jenis burung yang telah di sebutkan bisa atau mampu bertelur sampai-sampai 6 s/d 10 butir telur.
Selain gampang dalam perawatannya , pula masalah pakan yng gampang pula murah, bagi atau bisa juga dikatakan untuk masalah pakan murah bergantung dari bagaimana kita membiasakan burung yang telah di sebutkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memakan makanan yang dengannya jenis harga murah.
Sebelum mulai yang dengannya menangkarkan parkit ini berlebi dahulu pilihlah indukan burung parkit yng masih muda, yang dengannya tanda warna hidung di atas paruhnya masih berwarna merah gampang serta belum tidak sedikit bersisik putih, pula kaki yng masih belum tidak sedikit warna sisik putihnya.
tangkarlah 2 pasang burung parkit, menjadi awal bagi atau bisa juga dikatakan untuk indukan. Yng harganya per ekor berkisar rp.70.000,- s/d rp. 100.000,-
buatlah sangkar berlebi dahulu dari kawat ram serta kayu, atap terserah, yang dengannya ukuran standart tidak lebih lebih 1,5 m x 1,5 m serta tinggi minimal 1,5 m serta usahakan ada jarak dari tanah sekitar 20 cm. Alas pula sebaiknya terbuat kawat ram. Tanah di bawahnya sebaiknya diberi kapur bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengurangi kadar asam dari kotoran burung menjadikan burung lebih sehat. Sebaiknya pintu sangkar di buat 2, satu berukuran kecil yng terdapat atau terletak di sedang, serta satunya berukuran besar bagi atau bisa juga dikatakan untuk kita mampu masuk ke sangkar yang telah di sebutkan. Tentunya di bawah bagian alas ada media yng kuat bagi atau bisa juga dikatakan untuk tempat kita berpijak.

buatlah pula sangkar bagi atau bisa juga dikatakan untuk bertelur berbentuk kubus yang dengannya ukuran 15 cm x 15 cm dari kayu yng agak lunak, serta lubangi depan sangkar dan berilah alas berpijak di bawah lubang yang telah di sebutkan. Diameter lubang kira-kira 2.5 cm, jarak lubang masuk burung dari alas bawah kubus kira-kira 5 cm serta berilah serbuk ataupun serpihan kayu di dalam sangkar yang telah di sebutkan. Sebaiknya buatlah sangkar yang dengannya jumlah yng tidak sedikit, kira-kira 5 – 10 sangkar yng dipasang disisi belakang sangkar yang dengannya tinggi 1 m lebih dari alas sangkar.
berilah cabang-cabang ranting bagi atau bisa juga dikatakan untuk tempat bertengger. Usahakan bagian belakang sangkar ditutup yang dengannya media yng gelap supaya burung tenang tatkala bersarang/bertelur serta terhindar dari hewan pengganggu lain-lainnya.
bagi atau bisa juga dikatakan untuk minum sebaiknya butuh diberi vitamin yng mampu didapatkan di toko2 burung, serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk tempat minum ataupun makanannya mampu mempergunakan media tempat minum ayam potong menjadikan bahan makanan / minuman mampu otomatis turun tatkala tatkala tergoda. Jagalah kebersihan tempat minumnya, cucilah 4 hari sekali supaya tak lembab serta berlumut. Sediakan pasir menjadi bahan pembantu pencernaan burung. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk jenis makanan mampu millet, jagung muda ataupun biasakan pula yang dengannya gabah padi ( lantaran harganya murah ). Keuntungan mempergunakan tempat makan/minum milik ayam merupakan bila seawktu-waktu ternak burung kita yang telah di sebutkan kita tinggal bagi atau bisa juga dikatakan untuk waktu yng agak lama, burung tetap mampu memperoleh bahan bagi atau bisa juga dikatakan untuk makan serta minum yng tetap tidak sedikit.
bila sarana sangkar, sangkar bagi atau bisa juga dikatakan untuk bertelur serta makanan cukup baik, maka burung akan cepat bagi atau bisa juga dikatakan untuk bertelur. ( umumnya telur menetas dalam waktu lebih tidak lebih 19 hari ).
sumber : banyak sekali sumber Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2011/12/menangkarkan-burung-parkit.html.

Seputar Menangkarkan Burung Parkit

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Menangkarkan Burung Parkit