Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia
Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia | Referensi terbaru di 2017 via web Kicau Burung. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Kicau Burung. Artikel ini di beri judul Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia. Konten ini untuk anda pembaca setia https://kicauburung5.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Kicau Burung dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Kicau Burung di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia di bawah ini dari situs web Kicau Burung.Spesies burung batu dari jenis sikatan sudah didapati oleh para peneliti serta ahli ornitologi dari Amerika Serikat serta Indonesia di Pulau Sulawesi. Burung yng dideskripsikan menjadi Sulawesi streaked flycatcher (Muscicapa sodhii) sebelumnya pernah didapati pada tahun 1997 ataupun 15 tahun yng lantas, akan tetapi waktu itu orang-orang menganggap burung yang telah di sebutkan menjadi jenis sikatan burik ataupun Gray-streaked flycatcher (Muscicapa griseisticta) yng adalah burung migran.
Dr Berton Harris dari Princeton University yng memimpin penelitian yang telah di sebutkan mengungkapkan bahwasanya burung ini didapati pertama kalinya pada tahun 1997 akan tetapi pernah sempet dianggap menjadi burung sikatan burik, pada tahun 2011 serta 2012 orang-orang kembali ke daerah yang telah di sebutkan di Sulawesi Sedang bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan pengamatan lebih lanjut bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperlihatkan bahwasanya burung itu sebetulnya merupakan spesies burung yng baru.
Sesudah berminggu-minggu para ilmuwan serta ahli burung yang telah di sebutkan berkemah di dekat Kota Baku Bakulu, orang-orang pun menjumpai burung yang telah di sebutkan di tempat pertama terlihat serta lantas melakukan pengamatan. Sesudah melakukan proses identifikasi yng meliputi ukuran tubuh, genetika, bulu serta suaranya didapati bahwasanya jenis burung ini mempunyai corak serta warna bulu yng tidak banyak berbeda, sayap serta ekor yng lebih pendek, dan paruh yng lebih tebal serta kokoh.
Penelitian DNA terhadap spesies burung ini pun menunjukan temuan lain, diluar dugaan spesies ini tak mempunyai hubungan yng dekat yang dengannya burung sikatan burik ataupun gray-streaked flycathcer akan tetapi lebih cenderung mempunyai keterkaitan yang dengannya burung yng berasal dari Thailand yakni Asian brown flycatcher (Muscicapa dauurica siamensis). Bunyi kicauannya pun Amat mirip yang dengannya spesies burung Asia lain-lainnya akan tetapi lebih melengking.
"Kami beruntung bisa membuat rekaman pertama yang berhasil didapatkan ketika burung ini bernyanyi," kata Dr Pam Rasmussen dari Michigan State University yng pula merupakan co-penulis makalah yng diterbitkan dalam jurnal PLos ONE.
Video rekaman dari burung Sulawesi streaked flycatcher yng sukses orang-orang rekam mampu kamu lihat di http://vimeo.com/112796724
" Pada saat ini, spesies burung tersebut jauh dari resiko kepunahan, namun hal ini bisa berubah jika kawasan ini menjadi pertanian," kata Dr Rasmussen.
Sedagkan penyebutan nama latin bagi atau bisa juga dikatakan untuk spesies burung yng baru didapati ini merupakan menjadi bentuk penghormatan kepata ahli ekologi serta burung terkini yakni Dr Navjot Sodhi yng merupakan seorang Proffesor di Universitas Nasional Singapura. Beberapa jenis hewan pun diberi nama yang dengannya namanya salah satunya siput, ikan serta kepiting.
Mudah-mudahan berguna
Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2014/11/sulawesi-streaked-flycatcher-spesies.html.
Dr Berton Harris dari Princeton University yng memimpin penelitian yang telah di sebutkan mengungkapkan bahwasanya burung ini didapati pertama kalinya pada tahun 1997 akan tetapi pernah sempet dianggap menjadi burung sikatan burik, pada tahun 2011 serta 2012 orang-orang kembali ke daerah yang telah di sebutkan di Sulawesi Sedang bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan pengamatan lebih lanjut bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperlihatkan bahwasanya burung itu sebetulnya merupakan spesies burung yng baru.
Sesudah berminggu-minggu para ilmuwan serta ahli burung yang telah di sebutkan berkemah di dekat Kota Baku Bakulu, orang-orang pun menjumpai burung yang telah di sebutkan di tempat pertama terlihat serta lantas melakukan pengamatan. Sesudah melakukan proses identifikasi yng meliputi ukuran tubuh, genetika, bulu serta suaranya didapati bahwasanya jenis burung ini mempunyai corak serta warna bulu yng tidak banyak berbeda, sayap serta ekor yng lebih pendek, dan paruh yng lebih tebal serta kokoh.
 |
| Perbandingan sulawesi streaked flycatcher (kiri) yang dengannya spesies lain-lainnya |
Penelitian DNA terhadap spesies burung ini pun menunjukan temuan lain, diluar dugaan spesies ini tak mempunyai hubungan yng dekat yang dengannya burung sikatan burik ataupun gray-streaked flycathcer akan tetapi lebih cenderung mempunyai keterkaitan yang dengannya burung yng berasal dari Thailand yakni Asian brown flycatcher (Muscicapa dauurica siamensis). Bunyi kicauannya pun Amat mirip yang dengannya spesies burung Asia lain-lainnya akan tetapi lebih melengking.
"Kami beruntung bisa membuat rekaman pertama yang berhasil didapatkan ketika burung ini bernyanyi," kata Dr Pam Rasmussen dari Michigan State University yng pula merupakan co-penulis makalah yng diterbitkan dalam jurnal PLos ONE.
Video rekaman dari burung Sulawesi streaked flycatcher yng sukses orang-orang rekam mampu kamu lihat di http://vimeo.com/112796724
" Pada saat ini, spesies burung tersebut jauh dari resiko kepunahan, namun hal ini bisa berubah jika kawasan ini menjadi pertanian," kata Dr Rasmussen.
Sedagkan penyebutan nama latin bagi atau bisa juga dikatakan untuk spesies burung yng baru didapati ini merupakan menjadi bentuk penghormatan kepata ahli ekologi serta burung terkini yakni Dr Navjot Sodhi yng merupakan seorang Proffesor di Universitas Nasional Singapura. Beberapa jenis hewan pun diberi nama yang dengannya namanya salah satunya siput, ikan serta kepiting.
Mudah-mudahan berguna
Tulisan atau artikel Terkait
Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2014/11/sulawesi-streaked-flycatcher-spesies.html.
Seputar Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia
Terima kasih telah membaca Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia. Semoga pos dari situs web Kicau Burung berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website Kicau Burung. Silakan berbagi ulasan Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari Kicau Burung melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog Kicau Burung untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web Kicau Burung di bawah. Demikan dan sekian tentang Sulawesi Streaked Flycatcher, Spesies Burung Baru Di Indonesia. Dan Assalamualaikum pembaca Kicau Burung.
Advertisement