Tips Perawatan Burung Yang Sedang Mengeram Dan Merawat Anak-anaknya

- 11:42 AM

Tips Perawatan Burung Yang Sedang Mengeram Dan Merawat Anak-anaknya

 
Merawat burung yang sedang ditangkarkan butuh perhatian ekstra khusus, lebih-lebih tatkala burung sedang mengeram ataupun merawat anak-anaknya. Selain faktor eksternal semisal lingkungan, gangguan mampu datang dari dalam kandangnya, berlebi andai indukan bersifat proaktif. Berikut cara perawatan burung yang sedang mengeram ataupun merawat anak-anaknya.
merawat burung yang sedang mengeram
Merupakan sebuah kebanggaan tersendiri menyaksikan burung peliharaan yang kita tangkarkan mulai menunjukan perilaku akan bertelur, misalnya rajin memunguti bahan-bahan sarangnya. Pada tatkala itu pula si penangkar akan berharap-harap cemas, hingga si burung benar-benar meletakkan telurnya di sarang ataupun glodoknya.
Kecemasan si penangkar akan berganti menjadi kebahagiaan manakala burung yang telah di sebutkan benar-benar bertelur. Akan tetapi kebanykan dari kita Suka dibuat penasaran yang dengannya jumlah telurnya, menjadikan Suka melakukan tindakan yang berpotensi gangguan, misalnya mengangkat sangkarnya cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk melihat jumlah telurnya di sarang ataupun membuka glodoknya.
Hal yang demikian andai Suka di lakukan sebetulnya akan memberikan dampak tidak baik pada burung yang sedang ditangkarkan. Dalam beberapa kasus, tidak sedikit burung indukan yang cenderung mengabaikan telur-telunya ataupun malah merusak telurnya lantaran stres akibat Suka terasa terganggu.
Menjadi tatacara bagi kamu lebih-lebih penangkar pemula, yang akan di sajikan kali ini cara perawatan burung yang sedang mengeram dan merawat anak-anaknya.
Perawatan burung disaat sedang mengerami telur
Pada waktu burung sedang mengerami telur-telurnya, sebisa barangkali kita Perlu berusaha bagi atau bisa juga dikatakan untuk tak mengganggunya lantaran mampu menghasilkan burung indukan menjadi stres. Kalaupun ingin melakukan tindakan pemeriksaan ataupun candleing egg, maka lakukan pada waktu burung indukan sedang berada di luar sarang ataupun glodoknya. Selain itu, hindari pula mengintip sarang andai tak dibutuhkan kecuali misalnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk pencatatan ataupun pemeriksaan rutin yang di lakukan sesudah telur berumur lebih dari 10 hari.
Secara umum jumlah telur yang diletakkan oleh masing-masing burung itu berbeda, menjadikan ada baiknya kamu mempunyai pengetahuan mengenai jumlah telur dari beberapa jenis burung. Yang dengannya pengetahuan yang telah di sebutkan kamu mampu tahu kapan burung akan mulai mengerami telur-telurnya dan memprediksikapan telur itu akan menetas. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mempermudah, berikut tabel rata-rata jumlah telur dari masing-masing jenis burung.
Nama burung Jumlah telur rata-rata
Kenari 3 - 6 butir
Lovebird 4 - 7 butir
Murai batu 1 - 4 butir
Kacer 3 - 4 butir
Cucak hijau 2 - 3 butir
Ciblek 2 - 3 butir
Pleci 2 - 4 butir

Pada tatkala burung indukan sedang mengerami telur-telurnya, kewajiban pemilik merupakan menyediakan pakan tinggi nutrisi, salah satunya pula menyediakan sumber-sumber mineral yang dibutuhkan. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kondisi indukan selama masa mengeram mampu diberikan BirdVit ataupun BirdMineral, selain itu pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghindari gagalnya pengeraman akibat burung indukan yang kekurangan gizi.
Perawatan burung disaat sedang merawat anak-anaknya.
Rata-rata telur akan menetas sesudah dierami selama dua minggu ataupun sekitar 12 - 14 hari. Pada masa yang telah di sebutkan pemberian pakan Perlu mulai lebih ditingkatkan dua - tiga kali lipat dari umumnya. Hal yang telah di sebutkan merupakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencukupi kebutuhan pakan yang dikonsumsi oleh indukan jantan dan betina, pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk meloloh anak-anaknya.
Adapun pakan yang diberikan selama masa perawatan anak-anaknya itu tentu berbeda-beda bergantung jenis burung yang kamu tangkarkan, misalnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung kenari kamu mampu menyediakan pakan berupa egg food dan sayur-sayuran bagi atau bisa juga dikatakan untuk melengkapi kebutuhannya, begitu pula yang dengannya lovebird yang mampu ditambahkan yang dengannya jagung muda dan kangkung. Sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung pemakan serangga semisal kacer dan murai batu mampu diberikan pakan jangkrik secukupnya.
Masalah yang Suka berlangsung tatkala burung merawat anak-anaknya merupakan indukan yang membuang ataupun membunuh anak-anaknya. Hal yang telah di sebutkan umumnya berlangsung akibat indukan yang terlalu stres, birahi ataupun terlalu proaktif. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk indukan yang demikian Perlu selalu di lakukan pemantauan secara terpola.
Kasus yang Suka muncul merupakan burung jantan yang terlalu proaktif menyerang indukan betina ataupun anak-anaknya. Andai tak segera dijauhkan maka indukan betina ataupun anak-anaknya yang akan menjadi korban. Perilaku proaktif burung jantan umumnya muncul akibat terlalu tidak sedikit mengkonsumsi pakan yang membuatnya birahi ataupun faktor lain semisal mendengarkan bunyi burung jantan lain yang gacor. Selain itu, gangguan dari lingkungan dalam bentuk serangan predator ataupun bunyi ramai/berisik dari orang lantas lalang dan bunyi kendaraan cenderung akan membuat induk betina rentan stres menjadikan mampu membuatnya mengabaikan dan tak merawat anak-anaknya.
Itulah beberapa cara perawatan burung yang sedang mengeram dan merawat anak-anaknya.
Mudah-mudahan berguna Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2015/10/tips-perawatan-burung-yang-sedang.html.

Seputar Tips Perawatan Burung Yang Sedang Mengeram Dan Merawat Anak-anaknya

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Tips Perawatan Burung Yang Sedang Mengeram Dan Merawat Anak-anaknya