Serinus Estherae Kenari Asli Indonesia Yang Jarang Terlihat Lagi

- 8:27 AM

Serinus Estherae Kenari Asli Indonesia Yang Jarang Terlihat Lagi

 
Kenari gunung ataupun kenari melayu yang dalam bahasa asing dikenal yang dengannya sebutan Mountain serin ( Serinus estherae ) pula mempunyai sebutan lain semisal Javan greenfinch, Sunda serin maupun Indonesian serin. semisal yang kita ketahui bahwasanya Genus Serinus merupakan genus terbesar dari burung yang berada dalam keluarga finch Fringillidae, serta kebanykan didapati di daerah Afrotropis yang dengannya beberapa spesies terpencil di Eropa serta Asia.
Genus ini berisi beberapa kelompok spesies yang salah satunya pula didalamnya adlaah kenari, seedeaters serta siskin afrika ( African siskins). Mayoritas burung dalam genus ini berukuran kecil serta tengah, yang dengannya warna bulu yang rata-rata berwarna hijau serta kuning dan motif garis yang walaupun ada beberap pengecualian.
kenari gunung
Kenari gunung ini secara umum tidak sedikit didapati di daerah-daerah yang dengannya ketinggian yang tinggi yang terisolasi dari Greater sunda ke Sulawesi serta Filipina. Chasen (1940) memberikan nama Serinus estherae orientalis pada burung yang didapati di pegunungan Tengger Jawa Timur. sedangkan spesies yang didapati di Gunung Gede Pangrango Jawa barat adalah spesies yang pertama kali didapati ( Serinus estherae estherae ), barulah sesudah itu didapati lagi spesies lain-lainnya di daerah Pegunungan Leuser Sumatera ( Serinus estherae venderbilti ), serta pada tahun 1996 muncul penegasan terhadap ciri-ciri khas burung yang berasal dari Jawa Timur yang dengannya burung yang berasal dari Jawa Barat.
Gambar(a) Serinus estherae renatae, (b) S.e.orientalis, (c) S.e.vanderbilti, (d) S.e.estherae :
perbedaan mencolok pada bentuk paruhnya
Setidaknya terdapat lima sub-spesies yang dikenal serta 4 diantaranya berada serta menyebar di Indonesia. ke lima sub-spesies yang telah di sebutkan merupakan :
  1. Serinus estherae vanderbilti (Meyer de Schauensee, 1939) - Sumatra Selatan (Gunung Leuser).
  2. Serinus estherae estherae (Finsch, 1902) - Jawa Barat ( Gunung Pangrango )
  3. Serinus estherae orientalis (Chasen, 1940) - Jawa Timur ( Gunung Tengger serta Wayang ).
  4. Serinus estherae renatae (Schuchmann & Wolters, 1982) - Sulawesi Selatan ( GUnung Rantekombola).
  5. Serinus estherae mindanensis (Ripley & Rabor, 1961) - Mindanao di Pilipina.
Burung yang salah satunya jenis burung kenari lokal ataupun kenari asli Indonesia ini memanglah akan Amat disayangkan andai Perlu mengalami kepunahan ataupun bernasib semisal gelatik jawa, andai tak ada upaya menangkar serta mengembang biakan burung yang masih ada serta masih mampu didapati yang telah di sebutkan, lantaran perlahan akan tetapi pasti keberadaan orang-orang mulai jarang terlihat lagi di habitatnya.
Membedakan jenis kelamin burung kenari gunung ini memanglah lebih gampang dibanding membedakan jenis kelamin burung kenari lain-lainnya, lantaran orang-orang memanglah salah satunya jenis burung finch yang secara fisik mampu terlihat perbedaannya, Tanda burung jantan berdahi serta dada berpita kuning serta bercoret hitam, tunggir kuning terang, sayap hitam yang dengannya mantel abu-abu, tenggorokan hitam, perut putih bercoret hitam. Sedangkan burung betina hampir mirip jantan akan tetapi tunggir kuning lebih suram serta dada tidak lebih berbintik.
Kenari gunung jantan ( kiri ) serta kenari gunung betina
Bagaimana bunyi kicauan dari burung kenari gunung ini mampu di dengarkan melalui fila audio dibawah ini yang mampu kamu unduh serta putarkan di media player favorit kamu :
Bunyi Kenari Gunung
Download audionya dalam bentuk mp3 disini
Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2013/09/serinus-estherae-kenari-asli-indonesia.html.

Seputar Serinus Estherae Kenari Asli Indonesia Yang Jarang Terlihat Lagi

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Serinus Estherae Kenari Asli Indonesia Yang Jarang Terlihat Lagi