Membedakan Jenis Kelamin Burung "monomorfisme"
Membedakan Jenis Kelamin Burung "monomorfisme" | Referensi terbaru di 2017 via web Kicau Burung. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - Kicau Burung. Artikel ini di beri judul Membedakan Jenis Kelamin Burung "monomorfisme". Konten ini untuk anda pembaca setia https://kicauburung5.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Membedakan Jenis Kelamin Burung "monomorfisme" terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar Kicau Burung dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan Kicau Burung di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Membedakan Jenis Kelamin Burung "monomorfisme" di bawah ini dari situs web Kicau Burung.Oleh Bunyi Burung Juara Tuesday, December 2, 2014 Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengetahui jenis kelamin burung monomorfisme (mempunyai kesamaan warna bulu antara jantan serta betina) mampu di lakukan yang dengannya aneka macam tatacara, semisal yang dengannya tatacara mendengarkan bunyi burung yang telah di sebutkan. Semisal burung yng monomorfisme merupakan Jalak Bali, Pleci, Cucak Rowo, Dll.
Seorang mahasiswa Fakultas Biologi UGM, Aristya Setyaningrum melakukan penelitian yang dengannya bioakustik guna mengetahui karakterisasi/gaya bunyi burung. Penelitian yng di lakukan mempergunakan burung jalak bali ataupun curik bali menjadi objeknya.
Pendapat dari Aristya, semisal yng kami kutip dari OkeZone mengujarkan “Dalam karakterisasi, suara merupakan salah satu karakter pembeda antara burung jantan dan betina, karena pada umumnya burung yang memiliki suara yang berirama atau melodius adalah burung jantan”. Aristya pula mengujarkan bahwasanya penelitian ini di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengekplorasi variasi bunyi burung jalak bali ataupun curik bali serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengkaji perbedaan karakter bunyi burung antara jantan serta betina.
Tempat penelitian di lakukan di Pusat Pembinaan Curik Bali Taman Nasional Bali Barat – Tegal Bunder serta Tempat asal “pascarelease” di Pura Segala Rupek. Dalam melakukan penelitian, Aristya mengambil data mempergunakan “voice reorder” yang dengannya mode linear. Seusai mendapatkan data rekaman bunyi lantas dianalisis mempergunakan software Avisoft SAS-Lab lite version, analisis ini menghasilkan spektrogram serta nilai kuantitatif penyusunan bunyi, antara lain frekuensi, durasi, jumlah frasa, interval, elemen, serta syllable.
Dari hasil penelitian bioakustik pada burung jalak bali ataupun curik bali, Aristya mengujarkan bahwasanya burung yang telah di sebutkan mempunyai 15 jenis bunyi, yakni 5 bunyi nyanyian/song serta 10 bunyi panggilan/call. Dari 10 tipe panggilan yang telah di sebutkan, 8 diantaranya merupakan adalah tipe bunyi panggilan jantan sedangkan yng 2 tipe panggilan betina.
Bunyi burung jantan mempunyai perbedaan karakter yang dengannya burung betina, yakni lebih tidak sedikit variasi suaranya dan nilai fundamental frekuensi pada burung jantan rata-rata lebih tinggi dibandingkan yang dengannya burung betina.
Aristya pula mengujarkan kalau penelitian ini adalah penelitian awal serta dasar mengenai bioakustik burung jalak bali ataupun curik bali. Penelitian lebih lanjut guna melengkapi data spesies dan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendukung program konservasi burung jalak bali Amat dibutuhkan. Tag : Tulisan atau artikel Burung, Jalak Bali
Sumber rujukan dan gambar : http://www.suaraburungs.com/2014/12/membedakan-jenis-kelamin-burung.html.
Seorang mahasiswa Fakultas Biologi UGM, Aristya Setyaningrum melakukan penelitian yang dengannya bioakustik guna mengetahui karakterisasi/gaya bunyi burung. Penelitian yng di lakukan mempergunakan burung jalak bali ataupun curik bali menjadi objeknya.
Advertisement
 |
| pict. okezone |
Dari hasil penelitian bioakustik pada burung jalak bali ataupun curik bali, Aristya mengujarkan bahwasanya burung yang telah di sebutkan mempunyai 15 jenis bunyi, yakni 5 bunyi nyanyian/song serta 10 bunyi panggilan/call. Dari 10 tipe panggilan yang telah di sebutkan, 8 diantaranya merupakan adalah tipe bunyi panggilan jantan sedangkan yng 2 tipe panggilan betina.
Bunyi burung jantan mempunyai perbedaan karakter yang dengannya burung betina, yakni lebih tidak sedikit variasi suaranya dan nilai fundamental frekuensi pada burung jantan rata-rata lebih tinggi dibandingkan yang dengannya burung betina.
Aristya pula mengujarkan kalau penelitian ini adalah penelitian awal serta dasar mengenai bioakustik burung jalak bali ataupun curik bali. Penelitian lebih lanjut guna melengkapi data spesies dan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mendukung program konservasi burung jalak bali Amat dibutuhkan. Tag : Tulisan atau artikel Burung, Jalak Bali
Sumber rujukan dan gambar : http://www.suaraburungs.com/2014/12/membedakan-jenis-kelamin-burung.html.
