Memilih Dan Merawat Burung Murai Batu Borneo

- 1:16 PM

Memilih Dan Merawat Burung Murai Batu Borneo

 
Muray Batu asal kalimantan ( murai Borneo) adalah jenis burung muray batu yng paling tidak sedikit dan gampang didapati di pasar-pasar burung, harganya yng berbeda yang dengannya burung sejenis asal pulau sumatera memanglah mampu memikat hati penggemar burung kicauan yng tertarik yang dengannya bunyi kicauannya dan penasaran bagi atau bisa juga dikatakan untuk berupaya memelihara burung muray batu ini, banyak sekali juga penggemar burung yng memanglah sengaja membeli burung murai batu yng masih dalam kondisi bakalan ataupun hasil tangkapan hutan walaupun yang dengannya resiko burung yang telah di sebutkan belum memakan voer. Harga murai batu bakalan yng murah memanglah mampu menarik hati siapapun bagi atau bisa juga dikatakan untuk berupaya merawatnya walau kadang Perlu dibayar yang dengannya segala resiko dalam perawatannya.
Cermat dan telaah sewaktu memilih burung bakalan

Telah bukan menjadi sesuatu yang di sembunyikan umum lagi , andai ada pedagang yng tak jujur yang dengannya mengujarkan bahwasanya muray batu borneo yng dijualnya merupakan berasal dari sumatera ( misalnya lampung ataupun jambi ) yang dengannya tujuan mendapatkan keuntungan, ditambah yang dengannya munculnya modus baru dimana bulu ekor borneo yng berwarna putih yang telah di sebutkan dicabut ataupun diwarnai yang dengannya warna hitam menjadikan menyerupai muray ekor hitam ( murai blacktail ) nah itulah yng Perlu benar-benar kita waspadai. namun yang dengannya pengalaman dan kejelian , kita tentu mampu membedakan mana murai batu asal dari sumatera, kalimantan ataupun ekor hitam, masing-masing memanglah mempunyai kelebihan dan kekurangannya, akan tetapi dari segi harga kita Perlu benar-benar mampu memilih burung yng benar-benar kita inginkan, lantaran tidak sedikit kekecewaan muncul sesudah membeli burung murai batu bakalan yng dianggapnya menjadi murai batu lampung dan dibeli yang dengannya harga yng Amat tinggi akan tetapi beberapa hari lantas diluar dugaan burung yang telah di sebutkan merupakan murai batu dari borneo yng secara umum mempunyai harga bakalan jauh dari harga pasaran murai batu asal sumatera.
Pemilihan murai batu Borneo bakalan
Memilih bakalan muray batu tentu dibutuhkan kecermatan, lantaran burung ini salah satunya jenis burung yng rentan stress dalam segala kondisinya. berlebi andai burung yng didapatkan yang telah di sebutkan salah satunya burung yng didapat dari hasil tangkapan hutan, dan menjadi tatacara bagi kamu sewaktu membeli burung hasil tangkapan hutan barangkali mampu mengikuti beberapa catatan yang akan di sajikan kali ini :
  • Bagi atau bisa juga dikatakan untuk Muray Batu hasil pancingan dan yng didapat dari tips lain-lainnya misalnya jaring ataupun getah akan terlihat dari kondisi bulunya yng masih mulus ataupun rusak. bagi atau bisa juga dikatakan untuk mb yng didapat dari hasil jaring ataupun getah/memulut tentulah bulu-bulunya tidak banyak tak beraturan dan tidak sedikit bulu-bulu yng tercabut dibanding mb hasil pancingan yng cenderung berbulu masih mulus/rapih.
  • Jangan terlalu berambisi melihat muray batu yng selalu diberi makan ulat hongkong oleh pedagangnya , lantaran muray yang telah di sebutkan akan cenderung lebih susah diajari makan purnya ( mampu memakan waktu lama), pedagang cuma memberikan ulat hongkong pada mbnya cuma bagi atau bisa juga dikatakan untuk tujuan supaya bertahan hidup saja sewaktu masih berada ditangan orang-orang. yng penting perhatikan selama ditangan orang-orang apa makanan mb yang telah di sebutkan apakah pula diberi kroto dan pur yng dicampur ataupun cuma ulat hongkong saja.
  • Ada sebuah mitos ataupun kebiasaan yng lazim pada kicau mania kita, yakni tak memberikan jangkrik utuh pada burung murai batu bakalan, hal ini memanglah ada benarnya lantaran kalau kita pikirkan burung bakalan cenderung mempunyai sifat ketakutan yng Amat tinggi, dan begitu kita berikan jangkrik utuh pada orang-orang , mungkin besar orang-orang akan langsugn menyantap dan menelannya yang dengannya tanpa berlebi dahulu mematikan ataupun meratakan bagian tubuh jangkrik yang telah di sebutkan yang dengannya paruhnya, hal ini tentu akan Amat beresiko bagi murai yang telah di sebutkan, lantaran duri yng terdapat pada kaki-kaki jangkrik mampu melukai bagian mulut dan tenggorokan si burung, selain itu resiko jangkrik menggigit balik pula mampu mungkin berlangsung lantaran si jangkrik ditelan dalam kondisi masih segar / hidup-hidup ( tak dalam kondisi lemas / mati ), lantaran itu memberikan jangkrik sebetulnya tak berengaruh tidak baik pada burung murai batu bakalan selama jangkrik yng diberikan telah dipotong bagian kepala dan kaki-kakinya ( bagian perutnya saja yng diberikan ).
  • Pilih burung yng terlihat lincah, matanya melotot dan mengikuti arah tangan kita (gerakan waspada), jangan pilih burung yng terlihat sayu dan mata berair, bagi atau bisa juga dikatakan untuk bunyi cetrekannya pilih yng padat dan keras, dan bulu-bulu yng tak mengembang yang dengannya sayap yng masih terkempit rapat menandakan burung masih sehat .
  • Pilih burung yng selalu bertengger di tenggeran dan sesekali melompat ke sisi jeruji, bukan yng selalu berada dibawah sangkar ataupun tenggeran apalagi yng selalu berupaya lari kepojok sangkar.

Perawatan Muray Batu Borneo Bakalan
Dalam perawatannya ada tidak sedikit tips bagaimana membuat burung muray batu bakalan mau dilatih makan voer, diantaranya :
  • Mencampur voer lembut yang dengannya kroto, lantas dibasahi yang dengannya tidak banyak air dan bagian atasnya ditaburi lagi yang dengannya kroto, lakukan selama seminggu ataupun lebih sampai-sampai burung benar-benar mau makan voer total.
  • Mencampur voer lembut yang dengannya ulat hongkong yng dipotong kecil-kecil yng mampu pula dicampur yang dengannya potongan perut jangkrik yng pula dipotong kecil-kecil, lantas dibasahi yang dengannya air dan bagian atas ditaburi kroto dan diberikan selama seminggu ataupun lebih sampai-sampai burung benar-benar mau makan voer total.
  • Dalam perawatannya , sewaktu memberikan jangkrik , cobalah masukan 1-2 butir voer ukuran tengah kedalam bagian tubuh dari jangkriknya lantas diberikan pada burung.

Proses yang telah di sebutkan mampu memakan waktu lebih cepat ataupun agak lama lantaran bergantung dari kondisi burung yang telah di sebutkan, yng terpenting merupakan selama perawatan dan pelatihan makan voer yang telah di sebutkan , ketersediaan kroto ataupun serangga menjadi pakan tambahan orang-orang Perlu selalu tersedia setiap harinya.
Selama pelatihan makan voer yang telah di sebutkan sebaiknya hindari menyimpan burung ditempat ramai ataupun tidak sedikit bunyi burung lain yng keras , guna menghindari burung mengalami stress. oleh lantaran itulah dianjurkan andai merawat burung bakalan MH burung sebaiknya di kerodong ataupun mampu yang dengannya menggantung burung ditempat yng tenang dahulu supaya mampu mengikuti keadaan baik yang dengannya sangkar, pakan dan pula kondisi lingkungan sekitarnya dan proses adaptasi inipun umumnya memakan waktu yng cukup lama.
Hindari memandikan burung yng masih bakalan sebelum orang-orang benar-benar mengikuti keadaan yang dengannya sangkar, lingkungan dan suasana sekitar sangkarnya.
Yng penting merupakan sewaktu kita merawat burung muray batu bakalan , kita jangan terburu-buru ingin mendengarkan suaranya dahulu, hal yng paling utama merupakan membiarkan burung mengikuti keadaan menjadikan burung mau dilatih makan pur yang dengannya tenang dan sesudah burung mau makan pur, kamu mampu melatihnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk berbunyi , misalnya yang dengannya memasternya ataupun memancingnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk bersuara.
Perawatan harian murai batu bakalan
Seusai burung yang telah di sebutkan mau memakan voer nya yang dengannya total, maka perawatan selanjutnya tentu lebih gampang, lantaran kita tak butuh dilanda kegalauan ataupun kebimbangan lagi andai suatu tatkala kita kehabisan stok kroto ataupun ulat hongkong ataupun jangkriknya.
Tidak sedikit makanan pengganti lain bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung murai batu yng telah dikondisikan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memakan voernya, misalnya alternatif kroto mampu mempergunakan telur rebus yng sebelumnya mampu diajari yang dengannya mencampur kroto yang dengannya telur rebus ( bebek / puyuh / ayam ) ,menjadikan kelak begitu kroto habis kita mampu menggantinya denan telur rebus yang telah di sebutkan. ataupun pakan serangga pengganti lain yng mampu diberikan semisal kecoa batu / kecoa dubia, ulat jerman, ulat bambu , ikan cere / ikan gupi , kecebong / anak katak , cacing tanah, dsb.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk perawatan harian supaya burung murai batu bakalan cepat berbunyi merupakan yang dengannya memberikan pakan tinggi protein yng cukup bagi atau bisa juga dikatakan untuk merangsang orang-orang mau berbunyi, lantaran protein adalah sumber dari kelancaran metabolisme burung.
Pakan semisal jangkrik, belalang , telur rebus dan kroto memanglah adalah pakan utama penghasil protein, yng dalam pemberiannya mampu dilakuka secara bertahap, misalnya :
  • Pagi hari sesudah burung dimandikan, kroto mampu diberikan sebanyk satu sendok teh pada waktu diangin-anginkan.
  • Pada waktu penjemuran, burung mampu diberikan jangkrik sebanyk 5 - 10 ekor ( bergantung kondisi burungnya ).
  • Seusai penjemuran burung dan di angin-anginkan di tempat sejuk , burung mampu diberikan belalang hijau sebanyk 2 - 3 ekor saja ataupun pakan lain semisal ikan / kecebong / cacing tanah / ulat hongkong.

Lakukan secara rutin dan berlaku sehari-hari supaya burung yang telah di sebutkan mau benar-benar mengeluarkan bunyi kicauannya, dan sesudah dirasa telah muali rajin, maka pengaturan setelan pakan orang-orang mampu kembali diberlakukan.
Mudah-mudahan memberikan manfaat dan Salam Kicau !!! Produk khusus penangkaran omkicau

Tulisan atau artikel Terkait



Sumber rujukan dan gambar : http://www.agrobur.com/2013/12/memilih-dan-merawat-burung-murai-batu.html.

Seputar Memilih Dan Merawat Burung Murai Batu Borneo

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Memilih Dan Merawat Burung Murai Batu Borneo