Tentang Perawatan Burung Murai Batu

- 2:06 PM

Tentang Perawatan Burung Murai Batu

 
Tatacara perawatan burung murai batu
Tempat/sangkar: Murai batu mampu dipelihara yang dengannya sangkar bulat ataupun kotak. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk kotak ukuran 50 x 50 x 75 cm sedangkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk bulat yang dengannya diameter 50 cm ataupun 60 cm bergantung dari jenis murai batu yng kita pelihata apakah berekor panjang ataupun pendek. Sementara tenggeran ataupun pangkringan mampu dibuat yang dengannya kayu asam diameter 1,3 cm; mampu berbentuk palang bersusun mapun leter T.Bagi atau bisa juga dikatakan untuk perawatan harian, murai batu tak butuh dikerodng serta cuma dikerodong malam hari supaya tak kedinginan.- Pakan: Hal utama yng butuh diperhatikan dalam hal pakan merupakan menu yng variatif menjadikan kecukupan nutrisi, vitamin serta mineralnya. Pakan yng tidak jelek alias bagus, selain lengkap nutrisinya semisal protein, karbohidrat, pula lengkap vitaminnya semisal vitamin A, D3, E, B1, B2, B3 (Nicotimanide) B6, B12, C serta K3. Selain itu, butuh juga memiliki kandungan zat esensial semisal D-L Methionine, I-Lisin HCl, Folic Acid (sebenarnya merupakan satu dari sekian banyaknya bentuk dari Vitamin B) serta Ca-D.Di samping vitamin, butuh pula kecukupan mineral. Mineral dibutuhkan dalam pembentukan darah serta tulang, keseimbangan cairan tubuh, fungsi syaraf yng sehat, fungsi system pembuluh darah jantung serta lain-lain. Semisal vitamin, mineral berfungsi menjadi ko-enzim, memungkinkan tubuh melakukan fungsinya semisal memproduksi tenaga, pertumbuhan serta penyembuhan. Yng salah satunya mineral yng dibutuhkan burung anis kembang merupakan Calcium, Phosphor, Iron, Manganase, Iodium, Cuprum, Zinccum, Magnesium, Sodium Chlorin serta Kalium.
Makanan yng sesuai bagi atau bisa juga dikatakan untuk murai batuVoer (sebaiknya pilih yng berkadar protein tengah yakni: 12%-18%). Belum tentu voer yng bernilai tidak murah akan cocok yang dengannya system metabolisme setiap burung murai batu. Voer Perlu selalu tersedia di dalam cepuknya. Selalu rubah yang dengannya voer yng baru setiap dua hari sekali.EF (Extra Fooding), pakan tambahan yng Amat baik buat burung murai batu yakni: jangkrik, orong-orong, kroto, cacing, ulat hongkong, ulat bambu, kelabang, belalang serta lain-lainnya. Pemberian EF Perlu selalu disesuaikan yang dengannya karakter pada masing-masing burung serta pula Perlu mengetahui yang dengannya pasti dampak klausal dari pemberiannya EF yang telah di sebutkan.
Perawatan serta setelan harian burung murai batu
Perawatan harian bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung murai batu relatif percis yang dengannya burung berkicau jenis lain-lainnya, kunci kesuksesan perawatan harian yakni rutin serta konsisten.
Yang akan di sajikan kali ini pola perawatan harian serta setelan harian bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung murai batu:
  • Jam 07.00 burung diangin-anginkan di teras. Jam 07.30 burung dimandikan (karamba mandi ataupun semprot, bergantung pada kebiasaan masing-masing burung).
  • Bersihkan sangkar harian. Rubah ataupun tambahkan voer serta air minum.
  • Berikan jangkrik 4 ekor pada cepuk EF. Jangan pernah memberikan jangkrik secara langsung pada burung.
  • Penjemuran bisa di lakukan selama 1-2 jam/hari mulai pukul 08.00-11.00. Selama penjemuran, sebaiknya burung tak melihat burung sejenis.
  • Sesudah dijemur, angin-anginkan kembali burung yang telah di sebutkan diteras selama 10 menit, lantas sangkar dikerodong andai akan di lakukan pemasteran. Andai tak, pengerodongan tak mutlak.
  • Siang hari hingga sore (jam 10.00-15.00) burung bisa dimaster yang dengannya bunyi master ataupun burung-burung master.
  • Jam 15.30 burung diangin-anginkan kembali diteras, boleh dimandikan bila butuh. Berikan Jangkrik 2 ekor pada cepuk EF.
  • Jam 18.00 burung kembali dikerodong serta di perdengarkan bunyi master selama masa istirahat hingga pagi harinya.
Penting
  • Kroto segar diberikan 1 sendok makan maksimal 2x seminggu. Semisal sehari-hari Senin pagi serta hari Kamis pagi.
  • Pemberian cacing diberikan 1 ekor 1x seminggu. Semisal sehari-hari Selasa pagi.
  • Pengumbaran di sangkar umbaran bisa di lakukan 4 jam perhari selama 4 hari dalam seminggu.
  • Berikan multivitamin yng dicampur pada air minum bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kebugaran atau kesehatan burung, dua-3 kali sepekan ataupun sesuai kondisi burung.

Penanganan burung murai batu over birahi
  • Satu dari sekian banyaknya ciri-ciri burung murai batu yng terlalu birahi (over birahi) antara lain: proaktif, bulu mengkorok, nglowo (sayap turun) serta mematuk ornamen sangkar.
  • Pangkas porsi Jangkrik menjadi 3 pagi serta 2 sore
  • Lakukan pengembunan (jam 05.30-06.00)
  • Berikan cacing 2 ekor 2x seminggu
  • Frekuensi mandi dibuat lebih Suka, misalnya pagi-siang serta sore
  • Lamanya penjemuran dikurangi menjadi 30 menit/hari saja
  • Berikan multivitamin bagi atau bisa juga dikatakan untuk menstabilkan kondisi fisik.
  • Penanganan murai batu kondisi drop
  • Tingkatkan porsi pemberian jangkrik menjadi 5 pagi serta 5 sore
  • Tingkatkan porsi pemberian koto menjadi 3x seminggu
  • Berikan klabang 2 ekor seminggu sekali
  • Mandi dibuat 2 hari sekali saja
  • Burung diisolasi, jangan melihat serta mendengar burung murai batu lain dahulu
  • Berikan multivitamin
+Penanganan burung murai batu bagi atau bisa juga dikatakan untuk lombaPerawatan lomba sebetulnya tak jauh berbeda yang dengannya perawatan harian. Tujuan perawatan pada tahap ini yakni mempersiapkan burung supaya memiliki tingkat birahi yng dimau-kan serta mempunyai stamina yng stabil. Kunci kesuksesan perawatan lomba yakni mengenal baik karakter dasar masing-masing burung.
Yang akan di sajikan kali ini pola perawatan serta setelan lomba bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung murai batu:
  • H-3 sebelum lomba, jangkrik mampu dinaikkan menjadi 5 ekor pagi serta 4 ekor sore.
  • H-2 sebelum lomba, burung sebaiknya dijemur maksimal 30 menit saja.
  • 1 Jam sebelum digantang lomba, burung dimandikan serta berikan jangkrik 3-5 ekor serta ulat hongkong 4-7 ekor.
  • Andaikan burung akan turun lomba kembali, berikan jangkrik 2 ekor lagi.
  • Sebaiknya, mulai H-6 burung diisolasi. Jangan hingga melihat serta mendengar bunyi burung murai batu lain.
  • Perawatan serta setelan burung murai batu pasca lomba
  • Perawatan pasca lomba sebetulnya berfungsi memulihkan stamina serta mengembalikan kondisi fisik burung, yang dengannya pola perawatan serta setelan:
  • Porsi EF dikembalikan ke setelan harian.
  • Berikan multivitamin pada air minum pada H+1 sesudah lomba.
  • Hingga H+3 sesudah lomba, penjemuran maksimal 30 menit saja.
+Perawatan serta setelan burung murai batu mabungMabung (Moulting) ataupun rontok bulu adalah siklus alamiah pada keluarga burung. Perawatan burung pada masa mabung merupakan menjadi hal yng Amat penting, lantaran andaikan perawatan yng salah pada masa ini akan membuat burung menjadi rusak. Pada masa mabung ini, metabolisme tubuh burung meningkat hampir 40% dari kondisi normal. Oleh lantaran itu, burung butuh asupan nutrisi yng mempunyai kualitas baik yang dengannya porsi lebih besar dari kondisi normal. Hindari mempertemukan burung yang dengannya burung sejenis, lantaran akan membuat proses mabung menjadi terganggu.
Dampak dari ini merupakan ketidakseimbangan hormon pada tubuh burung. Proses mabung pula berhubungan yang dengannya hormon reproduksi.
Masa mabung (moulting) adalah masa yng Amat menuntut perhatian penghobi burung. Bulu yng hilang serta digantikan selama masa mabung ataupun meranggas ini menyerap 25% dari total protein yng ada di dalam tubuh burung. Ini dia kenapa selama masa mabung butuh ditambahkan pula protein sebesar seperempat total protein dalam tubuh burung.
Bulu-bulu serta selongsong bulu terdiri atas lebih dari 90% protein, khususnya protein yng disebut keratins. Protein bulu berbeda yang dengannya protein pada tubuh serta telur dan memerlukan jumlah proporsional yng berbeda atas asam amino (pembangun sel ataupun blok protein). Burung Perlu mengonsumsi makanan yang dengannya kandungan asam amino jenis ini lantas menyerap serta disimpan menjadi protein (keratin) khusus bagi keperluan pertumbuhan bulu. Proses ini Amat penting bagi burung serta tubuh burung Perlu bekerja ekstra bagi atau bisa juga dikatakan untuk memperoleh gizi yng cukup bagi atau bisa juga dikatakan untuk membentuk bulu secara sempurna.
Disaat burung mabung, orang-orang pula memerlukan energi yng besar bagi atau bisa juga dikatakan untuk memproduksi bulu baru. Keperluan energi yng dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk memenuhi kebutuhan protein, memicu burung Perlu mengonsumsi lebih tidak sedikit makanan selama meranggas bagi atau bisa juga dikatakan untuk bisa mempertahankan pertumbuhan bulu baru. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk diketahui saja, energi yng dibutuhkan burung selama masa mabung sebesar dua 1/2 kali lebih tidak sedikit ketimbang burung yng tengah memproduksi telur (lihat misalnya penjelasan pada “Moulting in Bird” di situs vetafarm.com yng menjadi rujukan utama bagi atau bisa juga dikatakan untuk goresan pena mengenai masalah mabung ini).
Faktor-faktor yng berpengaruh pada masa mabung tak mampu sepenuhnya dipahami, lantaran Amat kompleks. Umur burung, musim tatkala mabung, cuaca harian, kadar hormon serta siklus perkembangbiakan, seluruh menjadi faktor penentu bagi kesuksesan ataupun kegagalan burung melewati masa mabung.
Hal yng paling utama bagi atau bisa juga dikatakan untuk diingat merupakan bahwasanya pada tatkala burung mabung, Kamu Perlu memberikan suplai pakan yng cukup menjadikan orang-orang mampu mengembangkan bulu-bulu sesempurna barangkali.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyediakan protein yng dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk peningkatan produksi bulu, Kamu Perlu menaikan asam amino yng memiliki kandungan sulfur semisal metionin serta sistin. Protein semisal itu mampu didapati di dalam daging hewan. Daging bisa diberikan kepada kebanykan burung yng tengah mabung dalam jumlah kecil plus pemberian suplemen makanan yng baik. Suplemen multivitamin serta multimineral yng baik seharusnya memiliki kandungan aneka macam vitamin serta mineral dan asam amino bagi atau bisa juga dikatakan untuk memungkinkan tumbuhnya bulu secara normal.
Walaupun pada biasanya mabung berjalan normal, ada beberapa hal yng Suka mengganggu masa mabung burung, khususnya tumbuhnya bulu yng tak merata ataupun malah ada bulu yng tak rontok (sekadar nyulam).
Penggangu yang telah di sebutkan antara lain:* Penyakit – Penyakit yng penyebabnya yaitu virus circovirus (Beak and Feather Disease) serta virus polyoma merupakan penyakit paling umum yng memicu burung kesulitan memproduksi bulu. Psittacosis kronis, gangguan parasit serta infeksi bakteri pada usus bisa juga memicu bulu burung susah tumbuh.
* Gizi tidak baik – Sebagaimana digambarkan di atas, persyaratan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berlangsungnya produksi bulu secara normal memanglah Amat tidak sedikit, serta karenanya makanan yng tidak lebih gizi mampu memicu tumbuhnya bulu yng tak mempunyai kualitas (gampang patah, gampang kusam, melintir/ keriting serta sebagainya).
* Kimiawi – penggunaan bahan kimiawi Suka memicu bulu tumbuh tak sempurna ataupun malah merusak bulu. Satu dari sekian banyaknya misalnya merupakan zat pembasmi cacing pada merpati yng dikenal menjadi Mebendazole. Bahan kimia ini akan memicu bulu burung melintir andai diberikan semasa burung mabung.
* Stres – Hal ini berlangsung lebih-lebih bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng disuapi/loloh yang dengannya tangan kita-kita. Tangan kita-kita memicu bulu baru tak mampu berkembang sempurna serta sebagainya.Apa yng butuh Kamu lakukan supaya burung bisa mempunyai bulu baru sebaik barangkali?
Pertama-tama, menyingkirkan segala cacing, kutu, mikroba pengganggu serta parasit lain-lainnya.Kedua, pastikan tak satu pun dari burung Kamu menjadi pembawa virus bibit penyakit, misalnya Polyoma.
Ketiga, berikan gizi yng cukup selama burung meranggas/mabung yang dengannya pakan yng tidak jelek alias bagus. Cuma saja butuh diingat bahwasanya pakan yng tidak jelek alias bagus bukan berguna pakan yng tidak sedikit, karena terlalu tidak sedikit pakan yng cuma memiliki kandungan karbohidrat misalnya, cuma akan membuat burung kekurangan gizi walau secara fisik terlihat gemuk.
Andai Kamu sudah melakukan seluruh hal di atas serta masih mengalami masalah yang dengannya kualitas bulu Kamu butuh berbicara yang dengannya dokter hewan khusus burung.Tatacara Smart mempergunakan BirdVit
Dalam kaitan yang dengannya dilema mabung ini dia disarankan kepada penghobi burung bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberikan burung asupan tambahan, misalnya BirdMolting ataupun pula BirdVit bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung yng tengah mabung. Tatacara ini lebih smart” karena BirdVit merupakan multivitamin serta multimineral yng Amat dibutuhkan burung selama masa mabung.
BirdVit memiliki kandungan hampir seluruh vitamin serta mineral yng dibutuhkan burung, semisal:Vitamin utama, yaitu A, D3, E, B1, B2, B3 (Nicotimanide) B6, B12, C serta K3. Pula mangandung zat esensial semisal D-L Methionine, I-Lisin HCl, Folic Acid (sebenarnya merupakan satu dari sekian banyaknya bentuk dari Vitamin B) serta Ca-D Pantothenate. BirdVit pula memiliki kandungan mineral utama semisal potasium chlorida, sodium chlorida, magnesium sulfate, mangan sulfate, iron sulfate, zinc sulfate, copper sulfate serta cobalt sulfate.
Yang dengannya demikian, selama kita mempergunakan BirdVit bagi atau bisa juga dikatakan untuk menangani burung mabung, maka kita cukup memberikan porsi pakan semisal sediakala tanpa khawatir burung kekurangan “energi masa mabung”.
Karena, memanglah benar energi yng dibutuhkan burung disaat mabung bukanlah energi yng cuma akan mengumpul menjadi lemak namun energi bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertumbuhan bulu semisal asam amino yng memiliki kandungan sulfur semisal metionin serta sistin.
Murai batu bermasalahUntuk burung-burung yng Amat bermasalah misalnya bulu gampang patah ataupun burung sakit-sakitan setelah masa mabung, umumnya dikarenakan asupan mineralnya yng tidak lebih. Selain dipakai BirdVit, Kamu mampu menyertakan juga BirdMineral.
Apa beda BirdMineral serta BirdVit?
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk diketahui, ada mineral serta vitamin tertentu yng tak efektif andai dipakai bersamaan. Akan saling melemahkan. Lantaran keduanya sama-sama dibutuhkan burung dalam jumlah yng proporsional, maka mineral serta vitamin tertentu cuma mampu dicampur yang dengannya komposisi serta volume tertentu.
Semisal diketahui di dalam BirdVit ada sejumlah mineral yng Amat dibutuhkan burung. Akan tetapi kandungan mineral di dalam BirdVit tak sebesar di dalam BirdMineral lantaran selain menjadi penjaga vitalitas burung, BirdMineral pula bersifat mengcover ataupun mengobati.
Pola perawatan murai batu masa mabung:
Tempatkan burung di tempat yng sepi, jauh dari lantas lintas kita-kita. Sebaiknya burung lebih tidak sedikit dalam kondisi dikerodong.
Mandi cukup 1x seminggu saja serta jemur maksimal 30 menit/hari ataupun kalau bagi atau bisa juga dikatakan untuk penanganan ekstrim burung mabung, mampu di lakukan perawatan ekstem mabung.
Andai Kamu tak mempergunakan BirdVit ataupun BirdMineral, pemberian porsi EF diberikan lebih tidak sedikit lantaran Amat dibutuhkan bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembentukan sel-sel baru serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertumbuhan bulu baru. Misalnya: stelan jangkrik dibuat 5 ekor pagi serta 5 ekor sore, kroto 1 sendok makan setiap pagi serta cacing 2 ekor 3x seminggu
Walau tak mempergunakan BirdVit serta/ataupun BirdMineral, pemberian multivitamin yng mempunyai kualitas yng dicampur di air minum 2x seminggu Amat butuh.
Lakukan pemasteran: Masa mabung membuat burung lebih tidak sedikit pada kondisi diam serta mendengar. Ini dia tatkala yng tepat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengisi variasi bunyi sesuai yang dengannya yng kita inginkan. Lakukan pemasteran yang dengannya tepat, sesuaikan karakter serta tipe bunyi burung yang dengannya bunyi burung master.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk pemasteran yng tidak jelek alias bagus, silakan baca referensinya di sini.


Sumber rujukan dan gambar : http://infomurai.blogspot.com/2013/03/tentang-perawatan-burung-murai-batu.html.

Seputar Tentang Perawatan Burung Murai Batu

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Tentang Perawatan Burung Murai Batu